Bila di tanya masalah plesir yang paling impresif untuk aku mungkin saja saya bakal menjawab berlibur akhir th. 2013 sebelumnya. Mengapa? Sebab sepanjang 6 hari, saya selalu menyusuri pantai selatan Banten. Pernah pula buat iri ada banyak rekan di social media dilanjut oleh komentar, " Lain waktu saya di ajak ya. "
Baca selengkapnya di --->> Wisata di Pantai Pelabuhan Ratu
Bermula besutan sepupu yang minta di ajak ke pantai waktu berlibur natal-tahun anyar. Awalannya saya sangsi, sebab umumnya bln. Desember merupakan bln. dimana hujan turun oleh intesitas yang tetras. Saat ke pantai hujan-hujanan. Pantai itu cocoknya waktu panas maka dapat nikmati sunset. Namun tekanan rasa rindu bagi pantai begitu tetras, maka kita putuskan nikmatin saja seluruh cuaca nanti.
Rute yang ditetapkan merupakan Pelabuhan Ratu – Sawarna – Bagedur – Ciputih – Tanjung Lesung. Pergi tanggal 26 Desember 2013 besutan Padalarang, serta selesai 31 Desember 2013 di Jakarta. Rombongan kita cuma 2 famili, saya serta suami, sepupu saya berbarengan suami, anaknya, dan pengasuh anak. Kita setuju kepada konvoy 2 mobil. Sebab ini perdana kalinya saya lakukan perjalanan darat ngangkut orang lain, jadi saya betul-betul berupaya sedetail mungkin saja dalam menjadikan gagasan perjalanan. Semuanya penginapan telah dibooking jauh-jauh hari.
25 Desember 2013, hujan deras mengguyur ibukota sepanjang hari. Saya serta suami pergi munuju Padalarang, tempat tinggal sepupuku. Dalam hati saya berdoa mudah-mudahan besok waktu menyusuri pantai-pantai cuaca dilengkapi serta tak turun hujan.
Finally, the day has come!
Hari yang ditunggu-tunggu itu pada akhirnya datang pula. Tetap merasa misal mimpi, perjalanan yang saya rencanakan unggul besutan 2 bln. lamanya pada akhirnya bakal selekasnya berjalan. Tak tahu petualangan misal apa menunggu kita nanti.
Alhamdulillah langit terang temani perjalanan kita besutan Padalarang sampai Pelabuhan Ratu. Kita pernah berhenti sarapan bubur ayam di Cianjur serta tiba di pantai lokasi Pelabuhan Ratu mendekati jam makan siang. Istirahat sesaat di tepi pantai Citepus, sembari nikmati makan siang. Tempat peristirahatan kita hari di hari perdana terdapat samping Pantai Karang Hawu. Pantai Karang Hawu adalah satu diantara tempat wisata di Pelabuhan Ratu dimana batu karangnya terlihat misal tungku (hawu dalam bhs Sunda). Umumnya pantai ini senantiasa ramai di hari libur. Namun sebab penginapan kita bersebelahan saya jadi dapat nikmati Pantai Karang Hawu dalam kondisi yang tak telalu padat.
Rute hari ke-2 merupakan menuju Sawarna. Ini kali ke-2 saya berkunjung ke desa yang berlokasi di Banten. Jalan besutan Pelabuhan Ratu menuju Sawarna tawarkan panorama yang begitu indah. Kita dapat lihat laut besutan atas. Kita malahan berhenti sesaat sebatas minum kopi sembari nikmati panorama itu. Penginapan kita kesempatan ini di Cariang Resort, yang lagi-lagi ada gak jauh besutan pantai.
Pantai yang kita menuju perdana di Sawarna merupakan Pantai Pulo Manuk. Kita menggunakan saat disini hingga matahari tenggelam. Semula kita menginginkan geser pantai. Namun ponakan yang belum terdapat 3 th. itu sangat asyik main air sampai sulit di ajak geser tempat.
Di hari ke tiga lagi-lagi kita tidak berhasil nikmati sunrise. Gagasan awal mulanya ke Tanjung Monitor juga sangat terpaksa batal. Yang menjadi ubahnya kita main pasir di pantai Goa Langir yang bersebelahan oleh penginapan sebelumnya pada akhirnya kita meneruskan perjalanan ke Malingping.
Perjalanan menuju Malingping tak semulus jalan menuju Sawarna. Banyak jalanan rusak. Kepada saja perjalanan ini menyusuri pantai, maka mengalihkan pandangan besutan rusaknya jalanan. Kita pernah berhenti sesaat di Pantai Karang Songsong sebatas kepada berfoto sebelumnya pada akhirnya hingga di Pantai Badegur. Penginapan Badegur ini nampaknya penginapan lama yang sedikit belum tertangani. Namun kita tak miliki opsi lain. Cuma ini penginapan yang ada di tepi pantai. Yang lain mesti ke kota.
Baca selengkapnya di --->> Wisata di Pantai Pelabuhan Ratu
Bermula besutan sepupu yang minta di ajak ke pantai waktu berlibur natal-tahun anyar. Awalannya saya sangsi, sebab umumnya bln. Desember merupakan bln. dimana hujan turun oleh intesitas yang tetras. Saat ke pantai hujan-hujanan. Pantai itu cocoknya waktu panas maka dapat nikmati sunset. Namun tekanan rasa rindu bagi pantai begitu tetras, maka kita putuskan nikmatin saja seluruh cuaca nanti.
Rute yang ditetapkan merupakan Pelabuhan Ratu – Sawarna – Bagedur – Ciputih – Tanjung Lesung. Pergi tanggal 26 Desember 2013 besutan Padalarang, serta selesai 31 Desember 2013 di Jakarta. Rombongan kita cuma 2 famili, saya serta suami, sepupu saya berbarengan suami, anaknya, dan pengasuh anak. Kita setuju kepada konvoy 2 mobil. Sebab ini perdana kalinya saya lakukan perjalanan darat ngangkut orang lain, jadi saya betul-betul berupaya sedetail mungkin saja dalam menjadikan gagasan perjalanan. Semuanya penginapan telah dibooking jauh-jauh hari.
25 Desember 2013, hujan deras mengguyur ibukota sepanjang hari. Saya serta suami pergi munuju Padalarang, tempat tinggal sepupuku. Dalam hati saya berdoa mudah-mudahan besok waktu menyusuri pantai-pantai cuaca dilengkapi serta tak turun hujan.
Finally, the day has come!
Hari yang ditunggu-tunggu itu pada akhirnya datang pula. Tetap merasa misal mimpi, perjalanan yang saya rencanakan unggul besutan 2 bln. lamanya pada akhirnya bakal selekasnya berjalan. Tak tahu petualangan misal apa menunggu kita nanti.
Alhamdulillah langit terang temani perjalanan kita besutan Padalarang sampai Pelabuhan Ratu. Kita pernah berhenti sarapan bubur ayam di Cianjur serta tiba di pantai lokasi Pelabuhan Ratu mendekati jam makan siang. Istirahat sesaat di tepi pantai Citepus, sembari nikmati makan siang. Tempat peristirahatan kita hari di hari perdana terdapat samping Pantai Karang Hawu. Pantai Karang Hawu adalah satu diantara tempat wisata di Pelabuhan Ratu dimana batu karangnya terlihat misal tungku (hawu dalam bhs Sunda). Umumnya pantai ini senantiasa ramai di hari libur. Namun sebab penginapan kita bersebelahan saya jadi dapat nikmati Pantai Karang Hawu dalam kondisi yang tak telalu padat.
Rute hari ke-2 merupakan menuju Sawarna. Ini kali ke-2 saya berkunjung ke desa yang berlokasi di Banten. Jalan besutan Pelabuhan Ratu menuju Sawarna tawarkan panorama yang begitu indah. Kita dapat lihat laut besutan atas. Kita malahan berhenti sesaat sebatas minum kopi sembari nikmati panorama itu. Penginapan kita kesempatan ini di Cariang Resort, yang lagi-lagi ada gak jauh besutan pantai.
Pantai yang kita menuju perdana di Sawarna merupakan Pantai Pulo Manuk. Kita menggunakan saat disini hingga matahari tenggelam. Semula kita menginginkan geser pantai. Namun ponakan yang belum terdapat 3 th. itu sangat asyik main air sampai sulit di ajak geser tempat.
Di hari ke tiga lagi-lagi kita tidak berhasil nikmati sunrise. Gagasan awal mulanya ke Tanjung Monitor juga sangat terpaksa batal. Yang menjadi ubahnya kita main pasir di pantai Goa Langir yang bersebelahan oleh penginapan sebelumnya pada akhirnya kita meneruskan perjalanan ke Malingping.
Perjalanan menuju Malingping tak semulus jalan menuju Sawarna. Banyak jalanan rusak. Kepada saja perjalanan ini menyusuri pantai, maka mengalihkan pandangan besutan rusaknya jalanan. Kita pernah berhenti sesaat di Pantai Karang Songsong sebatas kepada berfoto sebelumnya pada akhirnya hingga di Pantai Badegur. Penginapan Badegur ini nampaknya penginapan lama yang sedikit belum tertangani. Namun kita tak miliki opsi lain. Cuma ini penginapan yang ada di tepi pantai. Yang lain mesti ke kota.
No comments:
Post a Comment